Pengertian Proposal
Proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh seseorang
yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada pembaca sehingga mereka memperoleh pemahaman
mengenai tujuan tersebut lebih rinci Diharapkan dari proposal tersebut
dapat memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada pembaca, sehingga
akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan.
Bahasa Proposal
Bahasa yang digunakan dalam proposal harusmenggunakan
kalimat yang bersih, akurat, tidak ambigu,
dan kalimat efektif. Mengapa demikian? bahasa yang digunakan dalam
proposal juga mencerminkan isi proposal tersebut.Bahasa proposal harus bersih dan akurat, maksudnya bahasa
proposal itu tidak mengada-ngada.Jadi,
bahasa yang digunakan mengungkapkan fakta.Misalnya dalam pengajuan dana, sesuai dengan dana yang dibutuhkan dan tidak membuat manipulasipengajuan dana. Bahasa proposal tidak
ambigu, maksudnya bahasa yang digunakan tidak menimbulkan keraguan, kekaburan, dan ketidakjelasan. Bahasa yang
ambigu juga dapat menimbulkan penafsiran ganda. Bahasa proposal juga harus
menggunakan kalimat efektif. Kalimat efektif adalah kalimat yang
disusun menurut pola struktur yang benar dan sesuaidengan situasi yang menyertainya. Orang yang membaca kalimat efektif dan yang mendengarkannya langsung dapat memahaminya dengan mudah dan tepat
Sistematika Proposal
Sistematika pembuatan proposal
antara lain :
1. Pendahuluan
*) Berisi tentang hal-hal dan
kondisi umum yang melatarbelakangi dilaksanakan kegiatan tersebut.
*) Hubungan kegiatan tersebut
dalam kehidupan/ kegiatan sehari-hari(nyata)
2. Dasar Pemikiran
*) Berisi tentang dasar yang digunakan
dalam pelaksanaan, misalnya: Program kerja pengurus
dan lain-lain
*) Jika kegiatan tersebut bukan
dari organisasi, maka didasarkan secara umum, misalnya : Peraturan Pemerintah
No sekian
3. Tujuan
*) Tujuan yang ingin dicapai dalam
kegiatan tersebut ( umum dan khusus)
*) Tentukan juga keluaran ( output
) yang dikehendaki seperti apa
4. Tema
*) Tema yang diangkat dalam
kegiatan tersebut
5. Jenis Kegiatan
*) Diperlukan untuk menjelaskan
rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan jika kegiatannya lebih dari satu,
*) Menjelaskan bentuk dari
kegiatan tersebut.
6. Target
*) Berisi uraian yang lebih
terperinci dari Tujuan (Point 3) terutama mengenai ukuran-ukuran yang digunakan
sebagai penilaian tercapai atau tidaknya tujuan.
7. Sasaran/Peserta
*) Menjelaskan tentang objek atau
siapa yang akan mengikuti kegiatan tersebut ( atau lebih kenal dengan peserta)
8. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
*) Tentukan dimana, hari, tanggal,
bulan, tahun serta pukul berapa akan dilaksanakan kegiatan tersebut.
9. Anggaran Dana
*) Dalam anggaran disini, hanya
disebutkan jumlah total pemasukan dan pengeluaran yang diperkirakan oleh
panitia, sedangkan rinciannya dibuat dalam lampiran tersendiri
10. Susunan Panitia
*) Dalam halaman atau bagaian
susuna panitia, biasanya hanya ditulis posisi yang penting-penting saja,
seperti Pelindung Kegiatan, Ketua panitia, Streering Commite dll, sedangkan
kepanitian lengkap dicantumkan dalam lampiran.
11. Jadwal Kegiatan
*) Dibuat sesuai dengan perencanaan
dalam kalender Kegiatan yang telah disusun sebelumnya
*) Atau bisa juga ditulis
terlampir, jika jadwalnya banyak.
12. Penutup
*) Berisi tentang harapan yang
ingin dicapai dan mohon dukungan bagi semua pihak.
*) Ditutup dengan lembar
pengesahan proposal
*) Terakhir, diikuti dengan
lampiran
13. Simpulan
Dari uraian di atas dapat
disimpulkan bahwa penulisan proposal haruslah menggunakan sistematika penulisan
proposal yang baik dan benar.